Lirik lagu YESUS ATUKUS AMNEOT/TERJEMAHAN. SI KNINO. No. 147. & Makna dibalik lagu
LIRIK LAGU YESUS ATUKUS AMNEOT/TERJEMAHAN. SI KINO
*
Usif Yesus nakua a'an
Au atukus amneot Kau
Au una'at kuk Au Monik
He utau Au bibi sin
Koor
Eslenanet somak emnai alakit
Tamatok teu Yesus hit atukus
He In natukit fa'i manas piut
**
Yesus lo atukus amneot
In an top kit neu bael hun
Bi banet oe honis ansai
he nahe namsenab hit Monik
***
Hit atukus mes kanaen dan
Meski nak meo asu membuat
In anhaek natau in bibi
Nako meo asu fefan
TERJEMAHAN LAGU YESUS ATUKUS AMNEOT// YESUS GEMBALA YANG BAIK
*
Usif Yesus nakua a'an
Tuhan berfirman
Au atukus amneot Kau
Akulah gembala yang baik
Au una'at kuk Au monik
Aku menyerahkan diri Ku (Nyawa-Ku)
He utau Au bibi sin
Untuk melindungi domba-domba Ku
Koor
Eslenanet somak emnai alakit
Karena itu marilah kita sekalian
Tamatok teu Yesus hit atukus
Datang pada Yesus gemaba kita
He In natukit fa'i manas piut
Supaya Ia menggembalakan kita setiap hari
**
Yesus lo atukus amneot
Yesus gembala yang baik
In an top kit neu bael hun
Ia menuntun kita di Padang rumput yang hijau
Bi nanet oe honis ansai
Disana mengalir air kehidupan
he namsenab hit monik
Yang mengenyangkan dan memuaskan dahaga kita
***
Hit atukus mes kanaen fa
Gembala kita tak'kan lari
Meski nak meo asu nem
Meskipun singa menghampiri (mengaum)
In anhaek natau in bibi
Ia akan berdiri (bertahan) melindungi domba-domba-Nya
Nako meo asu fefan
Dari mulut singa
Makna yang terkandung di dalam lagu ini adalah sebagai berikut:
"Tuhan adalah gembala yang baik"
Kalimat diatas adalah merupakan suatu perumpamaan yang di gunakan Yesus untuk menejelaskan tentang identitas diri -Nya kepada murid-murid-Nya seperti yang tercatat dalam Yohanes 10:11-14 (TB) Akulah gembala yang baik. Gembala yang baik memberikan nyawanya bagi domba-dombanya;
Baca juga Mazmur 23:1-6 (TB) TUHAN adalah gembalaku, takkan kekurangan aku.
Ia membaringkan aku di padang yang berumput hijau, Ia membimbing aku ke air yang tenang; Ia menyegarkan jiwaku. Ia menuntun aku di jalan yang benar oleh karena nama-Nya. Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku; gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang menghibur aku. Engkau menyediakan hidangan bagiku, di hadapan lawanku; Engkau mengurapi kepalaku dengan minyak; pialaku penuh melimpah. Kebajikan dan kemurahan belaka akan mengikuti aku, seumur hidupku; dan aku akan diam dalam rumah TUHAN sepanjang masa.
Dari bacaan ayat dan lirik lagu diatas menjelaskan bahwa Yesus mengumpamakan dirinya sebagai seorang gembala dan umat manusia adalah domba-domba gembaaan-Nya.
Yang perlu diketahui dan di pahami oleh orang percaya adalah sbb:
Seorang tuan atau raja yang empunya segalanya, dan memilikim banyak hal yang harus di urus, tentu tidak hanya akan memusatkan perhatiannya pada satu hal atau kegiatan yang mungkin saja menghabiskan waktunya, melainkan ia akan mengangkat pegawai atau pekerja yang dapat ditempatkan di setiap bagian dari segala urusannya sehingga ia tidak perlu repot-repot mengerjakan semuanya sendirian, ia hanya akan memberi perintah dan semuanya terlaksana seperti yang ia kehendaki.
Ilustrasi diatas sama halnya dengan Yesus yang adalah Tuhan diatas segala Tuhan, Ia mempunyai segalanya dan untuk mengurus manusia Ia bisa saja mengutus gembala-gembala yang dapat menggembalakan manusia tepat seperti yang Ia kehendaki. Kalau kita perhatikan peristiwa-peristiwa sebelum Yesus menjadi manusia, Ia mengutus para nabi-nabi untuk menggembalakan manusia atau mengarahkan manusia kepada jalan yang benar tetapi ternyata tidak berhasil, sehingga Ia akhirnya turun tangan sendiri.
Yesus sendiri mengatakan kepada saudara dan saya bahwa Dia adalah gembala yang baik, mengapa demikian? Karena Ia adalah tuan atau pemilik domba-domba itu sendiri, sehingga Ia akan menuntun domba-domba tersebut ke padang rumput yang hijau dan air yang tenang dan Ia sendiri akan melindungi domba-domba-Nya dari ancaman bahaya apapun bahkan sampai mengorbankan nyawa sekalipun asalkan domba-domba-Nya selamat berbeda dengan seorang gembala upahan.
Mengorbankan diri-Nya itulah yang Yesus lakukan terhadap saya dan saudara, ketika Ia datang ke dunia menjadi manusia, kemudian menanggung penderitaan dan mati di salib menggantikan manusia yang harusnya di gantung di kayu salib hanya untuk membebaskan saya dan saudara dari kematian kekal (konsekuensi dari dosa)
Dapat kita bayangkan kalau Ia Raja segala raja yang empunya segalanya dapat meninggalkan segala atribut-Nya dan bukan hanya itu saja ia menanggung segala penderitaan/memikul beban saudara dan saya dipundak-Nya, itu menunjukan BETAPA BERHARGANYA dirimu di mata-Nya.
jikalau kamu begitu berharga dimata-Nya apalagi yang kamu tunggu janganlah buang-buang waktu, segera datang kepada-Nya, berilah dirimu dituntun oleh-Nya. Dia akan membimbing mu "ke padang rumput hijau dan air yang tenang" adalah gambaran bahwa hidupmu akan terjamin, asalakan kamu tetap tinggal didalam-Nya seperti yang tertulis dalam kitab, Yohanes 15:4 (TB) Tinggallah di dalam Aku dan Aku di dalam kamu. Sama seperti ranting tidak dapat berbuah dari dirinya sendiri, kalau ia tidak tinggal pada pokok anggur, demikian juga kamu tidak berbuah, jikalau kamu tidak tinggal di dalam Aku.
https://alkitab.app/v/57dd3ac74305
https://alkitab.app/v/6d5d3efc5474
atps://alkitab.app/v/b55b2ae09b89
Terimakasih sudah mengunjungi Blog ini,.. semoga bermanfaat. Komentar di bawah klw ada yang kurang "UIS NENO NOKAN KIT OK'OKE" Tuhan kiranya memberkati dan melindungi kita semua🙏.
Terima kasih Ya, karena Allah kita adalah gembala yang baik.
BalasHapus